Sabtu, 05 Januari 2013
KKN Ep.01 (boot coklat mengkilat)
Seperti yang gua bilang pada postingan sebelumnya, postingan ini merupakan hutang buat diri gua pribadi, jadi bakalan coba gua bayar seberapa mampunya,dan mudah-mudahan saja ga berhenti ditengah jalan.Kuliah Kerja Nyata episode satu. hahahahah tunggu dulu, sebelumnya gua mau bilang , ini bukan naskah sinetron "Tersan**ng" yang punya beribu-ribu episode loh. Ini cuman pengalaman pribadi gua yang menurut gua sangat banyak hal menarik didalamnya. makanya sekarang gue bungkus pengalaman selama 2 bulan tersebut dalam bentuk postingan berepisode. cek this out ...
Kuliah Kerja Nyata merupakan mata kuliah lapangan yang diadakan pada liburan semester genap bagi mahasiswa tahun ke-3. Pada Mata kuliah ini mahasiswa ditempatkan pada daerah-daerah (yang umumnya terpencil) dan ditugaskan untuk mempraktek kan ilmu yang telah didapatkan untuk masyarakat yang ada disana. Mata kuliah ini sangat ditunggu-tunggu oleh mahasiswa terlebih lagi bagi mahasiswa Teknik yang umum nya diisi oleh kebanyakan laki-laki. (nah loh!!) . alasan nya sederhana, karena mata kuliah ini merupakan satu-satunya mata kuliah dimana semua jurusan dicampur, diaduk-aduk, diacak-acak dan disatukan lagi dalam suatu kelompok yang terdiri dari berbagai ras dan etnik jurusan yang berbeda.
sabtu, ..... (dan gua lupa tanggal pastinya) 2012.
Hari itu merupakan hari pertama pembekalan mengenai kuliah Kerja Nyata ini. hari pertama dan gua udah telat, (owh s*it), ah biasa juga, telat ga lama-lama banget pun. gua berdiri didepan kelas dengan pintu tertutup sebelah, gua ketok dan gua ucapin salam , ketokan pertama gua ga gubris dosen yang sedang memberikan pengarahan, y udah gua ketok lagi, sewaktu gua ngetok mahasiswa yang duduk di dekat pintu sudah berusaha bisik-bisik ngucapin kata-kata yang ga jelas ditelinga gua, karena ga kedengaran gua coba buat ngetok pintu sekali lagi dan dengan mata melotot dosen yang tadinya memberikan pengarahan mengalihkan perhatiannya ke gua .. owh" for god shake" gua bangunin monster nih kayaknya. Dia berdiri dan bertanya dengan lantang " Anda mahasiswa mana?" , "mahasiswa unand pak, eh teknik elektro pak" , " anda tidak tahu sopan santun ya?, sudah tahu terlambat, malah gangguin orang , cepat duduk sana. " sambil nyengir ga jelas gua duduk dibarisan paling belakang. dan ternyata ga selesai sampai disana saja, Setelah gua duduk, dosen yang umurnya sekitar 50 tahunan tadi menceramahi seluruh mahasiswa tentang sopan santun, " Ini untuk anda semuanya ya, kalian adalah Mahasiswa, bukan lagi seorang siswa jadi tolong dijaga sopan santunnya, kalau sudah terlambat y masuk saja langusng jangan pake ketak-ketok segala, apalagi ucapin salam, menggangu orang didalam jadinya".
hahhhh,,,,????.. anehhh...
dimana-mana kalau telat ya minta izin dulu buat masuk, malah kelihatan ga sopan kalau main masuk nyelonong saja. aneh, Baru kali ini gua nemu prinsip dosen yang kayak gini.
dan yang lucunya ga berapa lama setelah dosen memberikan pengarahan tentang "sopan santun yang agak tidak sopan", datang lagi 2 mahasiswa terlambat, mencoba ngetok pintu minta izin buat masuk, mahasiswa yang duduk dibagian pintu berusaha lagi berbisik-bisik menyuruh untuk langsung masuk saja, tapi sama kayak gua tadi, saran yang ga logis dan kurang kedengaran bercampur menyebabkan mahasiswa telat tersebut kembali mengetuk pintu, ya pasit tau lah ending nya kayak apa. Kejadian "dejavu" ini dialamai oleh sekitar 6 mahasiswa telat, ada yang diceramahin sebentar, ada yang lama, dan yang lebih parah lagi ada yang diusir keluar dan ga boleh masuk.
Buku absen terus berjalan dari syaf ke syaf berikutnya, sampai pada giliran gua untuk mengisi absen, didalam absen terdapat kolom nama, nomor BP, daerah nagari, dan tanda tangan yang perlu diisi. dari buku absen gua tahu ternyata mahasiswa dalam kelas ini terdiri dari 2 kelompok nagari dalam satu kecamatan, yaitu kecamatan Payung Sekaki. Adapun Nagari daerah dimana gua ditempatkan adalah nagari "Aia Luo", sedangkan nagari tetangga gua adalah nagari Sirukam, setelah mengisi absen gua perhatiin nama-nama yang ada di dalam absen, dan hanya satu orang yang gua kenal itu pun bukan dari nagari yang sama. Ah masak bodo, paling ntar juga kenal sendiri.
setelah presentasi dosen mengenai KKN yang ga begitu gua perhatiin, dan beberapa mahasiswa yang mendapatkan ceramah mengenai keterlambatan , pembekalan hari pertama pun usai dilaksanakan.Para Mahasiswa mulai bangkit dari tempat duduk, ada yang langsung pulang, ada yang meminta file presentasi dosen yang membosankan tadi, dan ada juga yang mencoba saling berkenalan satu sama lain. Gua bingung mau mulai dari mana, ah yang penting kenalan dlu, gua mencoba kenalan dengan orang yang keliatan nya bersahabat tapi dari sekian banyak mahasiswa gua ga nemuin yang satu nagari, sampai akhirnya seorang laki-laki tinggi besar menyapa gua dari belakang.
"Aia Luo ya?"
"owh iya, Aia Luo juga?,kenalin nanda"
sambil tersenyum dia bilang "Yudhi"
akhir nya gua ketemu juga sama anggota senagari, teman KKN pertama gua, namanya yudhi, mahasiswa dari dari fakultas hukum, kesan gua pertama ngeliat dia sih keliatan nya orang nya asik, bersahabat banget, trus juga dari gayanya kayaknya dewasa (walaupun faktanya....?????hahah), badan tinggi tegap, lebih tinggi dari gua ,rambutnya pendek rapi,kulitnya coklat gelap bersih, terus pake sepatu boot garang berwarna coklat. jarang-jarang loh mahasiswa pake boot lapangan kayak gini. setelah kenalan kami coba mencari anggota yang lainnya tapi kayaknya sudah telat, kelas sudah keburu sepi. Diluar kelas kami coba lebih mengakrabkan diri, dan ternyata diluar kelas telah berkumpul anggota-anggota dari nagari tetangga nagari sirukam. hah??? negeri tetangga saja sudah ngumpul tapi gua cuman ketemu satu orang anggota?. kemana anggota gua yang lain ya?. aduh, gimana mau milih perangkat nagari kalau gini ceritanya.
hopeless, gua dan Yudi balik ke kosan masing-masing tanpa tahu siapa gerangan anggota kami yang lainnya.
Kecewa sih sebenarnya, disaat nagari lain sibuk saling memperkenalkan diri, gua baru ketemu satu anggota, huff, positif thinking aja kali ya....anggota kan masih bisa dicari, toh masih dalam suasana perkuliahan, sibuk-sibuk diawal sedikit ga masalah deh., yang penting ga usah terlalu kecewa dulu , walaupun baru ketemu boot coklat yang mengkilat, paling ga bisa dibawa berjalan untuk mengumpulakan sisa-sisa bakal kenangan. keep spirit.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
heh,,, gambar d foto dideskripsikan donk...
BalasHapusYudhi??? ato Yudi??? ato 2orang yg berbeda?? apuak... apuuuaak...
hahahha ga nemu gambar yang cocok gi....
BalasHapusya elah sama j tu ....
ya y ntar deh diedit lagi...